Melatih Diri Untuk Tidak Curang

Melatih Diri Untuk Tidak Curang

Selingkuh tidak hanya merugikan diri sendiri, tetapi juga merugikan orang lain. Jika penanggung jawab perusahaan berbuat curang, bukan hanya pimpinan yang dirugikan, tetapi juga perusahaan yang dipimpinnya. Begitu pula jika yang menipu adalah pejabat negara, maka tidak hanya pejabat tersebut yang akan hilang, namun tatanan kehidupan di negara juga akan terganggu sehingga menimbulkan kecurigaan warga. Selingkuh sangat merusak.

Bagaimana kita bisa menghindari kebiasaan penipuan? Kita perlu mendisiplinkan diri kita sendiri dan bersabar dengan pencobaan. Saya tekankan kata sabar karena saat menyontek, orang yang tidak menyontek dianggap aneh.

Kita tidak bisa begitu saja mengutuk kecurangan, kita perlu berlatih agar tidak menjadi pelaku kecurangan. Ada beberapa cara sederhana yang bisa kita lakukan untuk melatih diri agar tidak menyontek. Berikut adalah tiga teknik yang saya praktikkan pada diri saya sendiri dan banyak orang lain.

Pertama, miliki pola pikir bahwa menyontek itu berbahaya. Berbagai penelitian menunjukkan bahwa menyontek merusak neuron di otak, membuat pelakunya stres, kurang bahagia, dan kurang percaya diri. Mungkin dia memiliki banyak harta dan status yang tinggi, tetapi hidupnya gelisah, dan hatinya sering gelisah. Belum lagi, kepercayaan orang lain terhadap pelaku penipuan semakin menurun.

Yang kedua adalah menepati janji. Buat komitmen untuk sesuatu yang bisa dilakukan tetapi menantang. Misalnya, jika selama ini Anda jarang bangun pada pukul 04.00 pagi. Berkomitmen untuk bangun pukul 04:00 pagi. Jadi, ketika Anda melakukannya, tuliskan bagaimana perasaan Anda dan kegembiraan yang Anda dapatkan. Terus bangun pukul 04:00 hingga menjadi kebiasaan. Ketika satu janji berhasil, buat janji lain yang memungkinkan Anda tumbuh lebih baik.

Yang ketiga adalah memperluas komitmen. Setelah Anda terlatih dalam komitmen diri, perluas komitmen Anda kepada orang lain. Sebagai contoh sederhana, Anda bisa berjanji "Mulai besok, aku akan memeluk pasanganku dan mengatakan aku mencintaimu sebelum berangkat kerja." Buatlah komitmen hingga menjadi kebiasaan. Rasakan perasaan dan kesenangan itu.

Kebiasaan kerja, kebiasaan keluarga, kebiasaan hidup, Tuhan, jika sudah terbiasa dengan tiga hal di atas, kamu akan merasa sangat tidak nyaman ketika kamu selingkuh, entah kamu membohongi diri sendiri atau orang lain.